"DIA"

    Dia,darinya lahir orang-orang besar yang mampu menakjubkan dunia. Muhammad lahir dari dia, Gautama dari dia, dan Einsten pun dari dia. Tak kecuali Kau...!!!
    Parasnya yang indah seolah memantapkannyasebagai kawah candradimuka bagi pendatang baru.
Prinsip :'' Semua untuk kamu dan Aku untuk semua '' diterapkan nya tanpa toleransi.
    Kadang dan sering saat ada empat roti yang untuk berlima dia rela tak mendapat bagian. Sering pula dia membawakan apel dari negri yang jauh demi kau buah hatinya.
    Dan tiap malam dia presentasi kepada Tuhan, dia pintakan kebahagiaan bagimu kini dan selamanya. Kadang hingga air matanya mendidih dan leleh di sudut matanya.
    Dengan kelapangan dadanya yang senantiasa memaafkanmu tanpa pernah kau minta dahulu. Bahkan dia anti akan menjelekkanmu saat berbicara dengan orang lain.
   Dan ingatkah kau di sebuah peristiwabesar antara hidupnya dan kematian?????
Dimana dia tak perduli akan makan dan minum.....
( Seperti Malaikat ), tak perduli apakah dia perempuan ataukah laki-laki...
( Seperti Malaikat ), dan dia pasrahkan seluruh dirinya kepada Tuhan...
( Seperti Malaikat ), dan dia ikrarkan jihad demi tangis berlumur darah...
    Di telapak kakinya surga bagimu. Walau kaki itu ringan namun mampu menahan badanmu bertahun-tahun, dan berkilo-kilometer. Hingga kau mampu terbang bagai bintang.
Orang bilang dia Ibu... SALAH...!!!!!!!!!!
                     Dia adalah MALAIKATMU.................